Rabu, 27 November 2013

Permasalahan Seputar Haid

Assalamualaikum wr.wb.


Bagi kaum hawa yang sudah menginjak dewasa pasti mengalami haid. Kaum wanita yang haid dilarang sholat, mengaji, dll karena keadaannya sedang tidak suci. Banyak kaum wanita yang bertanya tentang boleh tidaknya masuk ke dalam masjid ketika dalam keadaan haid.

Berikut ulasan jawabannya yang saya kutip dari FansPage Abu Nawas Majdub

“Jika hanya lewat dan tidak khawatir menetes darahnya maka hukumnya makruh tapi jika berdiam diri didalam masjid maka haram hukum nya.

Lihat Albajuri juz 1 hal 114-115 cetakan al-hidayah :

ﻭﺍﻣﺎ ﺍﻟﻤﻜﺚ ﻓﺤﺮﺍﻡ ﻋﻠﻴﻬﻤﺎ ﻭﻣﺜﻠﻪ ﺍﻟﺘﺮﺩﺩ ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻻ ﺍﺣﻞ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ﻟﺤﺎﺋﺾ ﻭﻻ ﻟﺠﻨﺐ
ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻮ ﺩﺍﻭﺩ

Adapun berdiam diri di dalama masjid maka haram bagi keduanya (orang yg haid dan junub), sebagaimana haram berdiam diri adalah berlalu lalang ,karena ada hadis Nabi SAW : tidak dihalalkan masjid bagi orang yg haid dan orang yg junub.

[HR.Abu Dawud].

Tentang keharaman orang junub/ haid berdiam diri dimasjid
Menurut Madzhab syafii :

ﺍﻹﻗﻨﺎﻉ ﻟﻠﺸﺮﺑﻴﻨﻲ - ) ﺝ 1 / ﺹ 101 ( ) ﻭ ( ﺍﻟﺨﺎﻣﺲ ) ﺩﺧﻮﻝ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ( ﺑﻤﻜﺚ ﺃﻭ ﺗﺮﺩﺩ ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ } ﻻ ﺗﻘﺮﺑﻮﺍ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭﺃﻧﺘﻢ ﺳﻜﺎﺭﻯ ﺣﺘﻰ ﺗﻌﻠﻤﻮﺍ ﻣﺎ ﺗﻘﻮﻟﻮﻥ ﻭﻻ ﺟﻨﺒﺎ ﺇﻻ ﻋﺎﺑﺮﻱ ﺳﺒﻴﻞ ﺣﺘﻰ ﺗﻐﺘﺴﻠﻮﺍ { ﻗﺎﻝ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﻭﻏﻴﺮﻩ ﺃﻱ ﻻ ﺗﻘﺮﺑﻮﺍ ﻣﻮﺍﺿﻊ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻷﻧﻪ ﻟﻴﺲ ﻓﻴﻬﺎ ﻋﺒﻮﺭ ﺳﺒﻴﻞ ﺑﻞ ﻓﻲ ﻣﻮﺍﺿﻌﻬﺎ ﻭﻫﻮ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ﻭﻧﻈﻴﺮﻩ ﻗﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ } ﻟﻬﺪﻣﺖ ﺻﻮﺍﻣﻊ ﻭﺑﻴﻊ ﻭﺻﻠﻮﺍﺕ { ﻭﻟﻘﻮﻟﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻻ ﺃﺣﻞ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ﻟﺤﺎﺋﺾ ﻭﻻ ﻟﺠﻨﺐ ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺑﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻋﻨﻬﺎ ﻭﺧﺮﺝ ﺑﺎﻟﻤﻜﺚ ﻭﺍﻟﺘﺮﺩﺩ ﺍﻟﻌﺒﻮﺭ ﻟﻶﻳﺔ ﺍﻟﻤﺬﻛﻮﺭﺓ ﺇﺫﺍ ﻟﻢ ﺗﺨﻒ ﺍﻟﺤﺎﺋﺾ ﺗﻠﻮﻳﺜﻪ ﻭﺧﺮﺝ ﺑﺎﻟﻤﺴﺠﺪ ﺍﻟﻤﺪﺍﺭﺱ ﻭﺍﻟﺮﺑﻂ ﻭﻣﺼﻠﻰ ﺍﻟﻌﻴﺪ ﻭﻧﺤﻮ ﺫﻟﻚ

Selain pertanyaan diatas, muncul pertanyaan lain tentang hukumnya seorang yg sedang haid menggunting kuku/ mencuci rambut (berkeramas) apakah haram atau makruh??

jawaban dari Abu Nawas Majdub "makruh hukumnya"

Ada yang berpendapat “tidak apa-apa yg penting bekas guntingan rambut atau kukunya di simpan jngn sampai hilang, terus nanti waktu kramas rambut sama kuku potongan tadi ikut di basuh. Tapi sebaiknya jangan, karena kalau sampai hilang bisa dituntut di akhirat.”
Wassalamualaikum wr.wb.

2 komentar:

  1. walaupun pake pembalut tetep tidak boleh ya masuk masjid?

    saya sudah follow blog anda, dan saya mohon untuk follow juga blog saya
    terimakasih, salam kenal saya blogger baru :)

    BalasHapus
  2. Iya tetap gak boleh karena takut dikhawatirkan darahnya tembus.
    apalagi cuma lalu lalang gak ada tujuan, kalau masih ke pengajian di masjid ada yang bilang boleh. wallahu a'lam.
    Iya, salam kenal juga. :)
    terimakasih. :)

    BalasHapus